Tanda-tanda Akhir Zaman

Hari kiamat itu mempunyai tanda, bermulanya dengan tidak laris jualan di pasar, sedikit saja hujan dan begitu juga dengan tumbuh-tumbuhan. Ghibah menjadi-jadi dan merata-rata, memakan riba, banyaknya anak-anak zina, orang kaya diagung-agungkan, orang-orang fasik akan bersuara lantang di masjid, para ahli mungkar lebih banyak menonjol dari ahli haq.Wallahu'alam Bish-shawab


Sabtu, 30 November 2013

Penyebab Terjadinya Kiamat versi Ilmuwan (Part I) CiriCara.com – Di bulan Desember ini masyarakat di seluruh dunia dibuat heboh dengan ramalan Suku Maya yang menyebutkan kiamat akan terjadi pada 21 Desember 2012. Meski hal ini sudah dibantah oleh NASA, namun beberapa ilmuwan menganggap kiamat itu bisa terjadi kapan saja. Dr David Darling dari Universitas Manchester dan Dr Dirk Schulze-Makuch dari Washington State University, telah menemukan sejumlah teori terjadinya kiamat. Beberapa diantaranya berkaitan dengan perubahan alam. Berikut penyebab terjadinya kiamat versi ilmuwan: 1. Kesalahan penelitian manusia Sejumlah peneliti di Jenewa, Swiss, saat ini tengah meneliti misteri alam dengan membangun Large Hadron Collider. Sebuah alat mirip akselerator raksasa ini dinilai bisa membahayakan bumi. Pasalnya, Large Hadron Collider bisa saja memicu munculnya lubang hitam dan partikel baru. Energi dari alat ini dikhawatirkan akan terus meningkat dan bisa menelan seluruh alam semesta. 2. Letusan gunung berapi raksasa Di Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat terdapat sebuah gunung berapi bawah tanah raksasa yang masih aktif. Ledakan gunung ini diperkirakan lebih besar 1000 kali dibanding ledakan Gunung St Helens yang pernah terjadi di tahun 1980. Lava yang keluar dari letusan gunung terbesar (supervulcano) itu akan menutupi benua Amerika Utara dan akan menewaskan semua warganya. Sementara debu dari “supervulcano” itu bisa menutupi sinar matahari sehingga memicu musim dingin yang dahsyat di seluruh dunia. Saat itu terjadi, ilmuwan menduga bahwa bumi telah kiamat. 3. Perubahan iklim yang ekstrim Badai Matahari Tidak pasti kapan ini bakal terjadi, namun yang jelas saat ini bumi tengah mengalami pemanasan global. Jika hal ini terus dibiarkan, maka es di Kutub Selatan dan Kutub Utara akan mencair dan mengakibatkan banjir yang besar. Perubahan iklim ke musim dingin yang dahsyat juga bisa saja terjadi. Sedangkan di tahun 2013, Matahari akan mencapai titik puncaknya. Jilatan api besar dari Matahari bisa saja mengenai Bumi dan mengakibatkan sejumlah perubahan iklim. Namun, yang jelas peristiwa ini akan mengganggu jaringan teknologi. 4. Serangan alien Banyak yang menganggap bahwa makhluk luar angkasa (alien) itu tidak ada. Namun, para ilmuwan tidak berpikir demikian. Mereka menilai, jika manusia bisa meneliti planet lain, kemungkinan ada makhluk asing yang juga bisa meneliti Bumi. Jika Bumi jadi sasaran alien maka akan terjadi serangan tak terduga. Meskipun demikian, para ilmuwan tersebut belum bisa memastikan kapan penyebab-penyebab kiamat itu akan muncul. Dari penyebab-penyebab di atas, terjadinya Badai Matahari memang diprediksikan akan terjadi dalam waktu dekat ini.

Read more at: http://ciricara.com/2012/12/12/penyebab-terjadinya-kiamat-versi-ilmuwan-part-i/
Copyright © CiriCara.com
Penyebab Terjadinya Kiamat versi Ilmuwan (Part I) CiriCara.com – Di bulan Desember ini masyarakat di seluruh dunia dibuat heboh dengan ramalan Suku Maya yang menyebutkan kiamat akan terjadi pada 21 Desember 2012. Meski hal ini sudah dibantah oleh NASA, namun beberapa ilmuwan menganggap kiamat itu bisa terjadi kapan saja. Dr David Darling dari Universitas Manchester dan Dr Dirk Schulze-Makuch dari Washington State University, telah menemukan sejumlah teori terjadinya kiamat. Beberapa diantaranya berkaitan dengan perubahan alam. Berikut penyebab terjadinya kiamat versi ilmuwan: 1. Kesalahan penelitian manusia Sejumlah peneliti di Jenewa, Swiss, saat ini tengah meneliti misteri alam dengan membangun Large Hadron Collider. Sebuah alat mirip akselerator raksasa ini dinilai bisa membahayakan bumi. Pasalnya, Large Hadron Collider bisa saja memicu munculnya lubang hitam dan partikel baru. Energi dari alat ini dikhawatirkan akan terus meningkat dan bisa menelan seluruh alam semesta. 2. Letusan gunung berapi raksasa Di Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat terdapat sebuah gunung berapi bawah tanah raksasa yang masih aktif. Ledakan gunung ini diperkirakan lebih besar 1000 kali dibanding ledakan Gunung St Helens yang pernah terjadi di tahun 1980. Lava yang keluar dari letusan gunung terbesar (supervulcano) itu akan menutupi benua Amerika Utara dan akan menewaskan semua warganya. Sementara debu dari “supervulcano” itu bisa menutupi sinar matahari sehingga memicu musim dingin yang dahsyat di seluruh dunia. Saat itu terjadi, ilmuwan menduga bahwa bumi telah kiamat. 3. Perubahan iklim yang ekstrim Badai Matahari Tidak pasti kapan ini bakal terjadi, namun yang jelas saat ini bumi tengah mengalami pemanasan global. Jika hal ini terus dibiarkan, maka es di Kutub Selatan dan Kutub Utara akan mencair dan mengakibatkan banjir yang besar. Perubahan iklim ke musim dingin yang dahsyat juga bisa saja terjadi. Sedangkan di tahun 2013, Matahari akan mencapai titik puncaknya. Jilatan api besar dari Matahari bisa saja mengenai Bumi dan mengakibatkan sejumlah perubahan iklim. Namun, yang jelas peristiwa ini akan mengganggu jaringan teknologi. 4. Serangan alien Banyak yang menganggap bahwa makhluk luar angkasa (alien) itu tidak ada. Namun, para ilmuwan tidak berpikir demikian. Mereka menilai, jika manusia bisa meneliti planet lain, kemungkinan ada makhluk asing yang juga bisa meneliti Bumi. Jika Bumi jadi sasaran alien maka akan terjadi serangan tak terduga. Meskipun demikian, para ilmuwan tersebut belum bisa memastikan kapan penyebab-penyebab kiamat itu akan muncul. Dari penyebab-penyebab di atas, terjadinya Badai Matahari memang diprediksikan akan terjadi dalam waktu dekat ini.

Read more at: http://ciricara.com/2012/12/12/penyebab-terjadinya-kiamat-versi-ilmuwan-part-i/
Copyright © CiriCara.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar